charupathib.com – AS Roma belum juga meraih kemenangan di Liga Italia musim ini. Kemenangan di muka mata waktu berkunjung ke Genoa bubar karena gol di pengujung waktu.
AS Roma ditahan seimbang Genoa 1-1 di Luigi Ferraris, Minggu (15/9/2024) petang WIB. Gol Artem Dovbyk pada set pertama dibalas tuan-rumah melalui Koni De Winter beberapa menit menjelang pertandingan selesai.
Roma sebenarnya memimpin di set pertama dan mendesak tuan-rumah. Beberapa kesempatan didapat salah satunya dari Dovbyk, Stephan El Shaarawy, dan Manu Kone.
Tetapi ketidakberhasilan mengoptimalkan kesempatan-peluang itu memberi Genoa sedikit keberanian, yang selanjutnya terus terjaga di set ke-2 . Pelatih Roma Daniele De Rossi, yang ditendang wasit di pertandingan ini, mengaku teamnya tidak efisien dan efektif.
“Kami memimpin set pertama, lantas di set ke-2 bermain terlampau dalam saat coba membidik serbuan balik. Kami membuat terlampau beberapa kesalahan tehnis dan ini memberikan musuh keyakinan diri,” katanya ke DAZN d ikutip Football Italia.
“Set pertama itu performa yang kami harapkan, membuat Genoa bergerak dan jaga bola . Maka kami semestinya mengoptimalkan kesempatan-peluang untuk cetak gol ke-2 itu,” paparnya.
Roma tetap tertinggal pada posisi 15 karena belum meraih kemenangan di empat pertandingan pertama kalinya, dengan 3 hasil seimbang dan sekali kalah. Awalnya sulit ini membuat sasaran finish di zone Liga Champions juga telah sangat ditanyakan.
“Saya percaya ini team yang perlu melawan untuk posisi Liga Cahmpions. Itu sasarannya. Walau demikian, jika tidak meraihnya, karena itu itu tidak automatis bermakna ketidakberhasilan,” ikat De Rossi.
“Ada beberapa team yang menjadikan sasaran . Kami punyai transfer bursa yang kuat untuk perkuat tim untuk sasaran.”
“Sayang, beberapa poin yang lenyap ini benar-benar memberatkan posisi kami di klassemen, serta lebih kembali pada situasi hati kami.”