charupathib.comĀ — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) hentikan program study anestesi Fakultas Kedokteran Kampus Diponegoro (Undip) di RSUP Dr Kariadi Semarang.
Keputusan ini susul peristiwa sangkaan bunuh diri seorang peserta didik PPDS (Program Pendidikan Dokter Specialist) karena alami penghinaan atau bullying.
Perintah penghentian program study anestesi FK Undip itu dikeluarkan Direktur Jenderal Servis Kesehatan Azhar Jaya lewat surat dengan nomor TK.02.02/D/44137/2024 yang diperuntukkan ke Direktur Khusus RSUP Dr Kariadi.
“Berkenaan dengan sangkaan berlangsungnya penghinaan di Program Study Anestesi Kampus Diponegoro yang berada di RSUP dr. Kariadi yang mengakibatkan berlangsungnya bunuh diri pada salah satunya peserta didik program study anestesi Kampus Diponegoro,” kata Azhar dalam surat itu.
“Karena itu dikatakan ke saudara untuk hentikan sementara program study anestesi di RSUP Dr. Kariadi s/d dilakukan interograsi dan beberapa langkah yang bisa dipertanggungjawabkan oleh barisan Direksi Rumah Sakit Dr. Kariadi dan FK Undip,” paparnya.
Juru Berbicara Kemenkes Mohammad Syahril benarkan informasi itu. Dia menyebutkan pemberhentian Prodi Anestesi di FK Undip dilaksanakan berkaitan kasus bunuh diri peserta didik PPDS.
“Jadi aktivitas Prodi Anestesi di RS Kariadi disetop sementara sesuai surat itu,” tutur Syahril.