Site icon Charupathib

Selebrasi Ikonisnya Diikuti, Monster Ciptaan Ruben Amorim Sebutkan Bek Arsenal Tidak Inovatif

charupathib.com  – Monster ciptaan Ruben Amorim di Sporting CP, Viktor Gyokeres, mengkritik Gabriel Magalhaes selesai mengikuti selebrasi ikonisnya.

Sporting CP luluh lantak pada tangan Arsenal pada matchday ke-5 Liga Champions 2024-2025.

Main di Stadion Jose Alvalade, Rabu (27/11/2024) pagi hari WIB, The Lions dicukur Arsenal 1-5.

5 gol kemenangan The Gunners masing-masing diciptakan oleh Gabriel Martinelli (menit ke-7), Kai Havertz (22′), Gabriel Magalhaes (45+1′), Bukayo Saka (65′), dan Leandro Trossard (82′).

Adapun gol selingan Sporting CP dibungkus Goncalo Inacio di menit ke-47.

Selainnya score laga yang menonjol, tindakan Gabriel Magalhaes selesai cetak gol ikut menjadi topik perbincangan sesudah pertandingan.

Masalahnya dia terlihat mengikuti selebrasi ikonis Gyokeres selesai cetak gol ke-3 untuk Arsenal.

Sesudah memasukkan bola ke gawang Sporting CP dengan tandukan, bek asal Brasil itu selanjutnya berselebrasi mengamankan jari-jarinya di ke-2 tangannya dan memakainya untuk tutupi matanya.

Ini sedikit berlainan dengan selebrasi Gyokeres yang menempatkan tangan di mulut dan hidung.

Tujuan Gabriel lakukan tindakan itu diyakinkan untuk mengejek Gyokeres yang tampil mejan pada laga itu.

Menyikapi hal itu, Gyokeres lalu melemparkan kritikan ke Gabriel.

Dalam komentarnya, monster ciptaan Ruben Amorim itu secara tidak segera menyebutkan Gabriel tidak inovatif karena mengikuti perayaan gol pemain lain.

“Perayaan gol Gabriel? Ia bisa mengikutikannya bila ia memanglah tidak bisa membuat selebrasinya sendiri,” kata Gyokeres seperti diambil BolaSport.com dari akun X Fabrizio Romano.

“Saya tidak paham ia lakukan tersebut. ”

“Yang saya mengetahui, ia menyenangi selebrasi saya,” katanya menambah.

Karena hasil ini, Arsenal untuk saat ini memiliki hak naik ke urutan ke-8 klassemen dengan 10 point.

Adapun Sporting CP turun ke rangking kesepuluh dengan point sama.

Club yang barusan ditinggal Amorim ke Man United itu harus ikhlas ada di bawah Arsenal walau mempunyai point sama karena kalah beda gol.

Dalam pada itu, pelatih Mikel Arteta akui benar-benar suka dengan kemenangan memberikan keyakinan Arsenal atas Sporting CP.

Saat sebelum ditinggalkan Amorim ke Manchester United, Sporting CP tampil benar-benar hebat musim ini.

Mereka tidak terjamah kekalahan di Liga Champions.

Gyokeres dkk. selalu mencetak kemenangan dari 11 laga yang sudah dilewati di Liga Portugal.

Tetapi, Arsenal sanggup hentikan pergerakan impresif club Portugal itu dengan kemenangan ini.

“Kami betul-betul pandai dan efisien dalam langkah kami serang,” sebut Arteta seperti diambil BolaSport.com dari

“Sesudah kami kecolongan, kami memperlihatkan watak kuat untuk kembalikan permainan, lantas cetak gol ke-4 dan ke-5.”

“Anda harus menikmatinya. Yang saya sukai dari team ini ialah mengucur dengan tujuan.”

“Bila anda ingin berkompetisi untuk piala Liga Champions, Anda harus konsisten,” katanya menambah.

Exit mobile version